M. Rizky Febriawan: 5 Foto Kemanusiaan Paling Menyentuh

5 Foto Kemanusiaan Paling Menyentuh

5 Foto Kemanusiaan Paling Menyentuh – Usaha untuk mengabadikan sejarah sepertinya adalah salah satu naluri manusia. Sejak dahulu kala kita sudah berusaha untuk mendokumentasi kejadian yang kita anggap penting lewat gambar, tulisan atau media lainnya. Masing-masing dari media tersebut memiliki kemampuan tersendiri dalam menyuarakan sejarah di baliknya. Berikut ini adalah beberapa foto-foto bersejarah yang menggetarkan kemanusiaan kita. Pada titik ini, melalui foto-foto menyedihkan ini, dapat kita lihat bahwa terkadang manusia bisa sangat kejam terhadap manusia lain.
Berikut adalah 5 Foto Kemanusiaan Paling Menyentuh :
1. Wanita Mongolia
Foto Kemanusiaan Paling Menyentuh
Foto ini pertama kali dipublikasikan di National Geographic pada tahun 1913. Seorang fotografer Stefan Passe, ketika itu baru saja kembali dari perjalanannya di Mongolia yang baru saja merdeka. Gambar ini adalah cara orang Mongolia pada jaman dulu untuk menghukum orang-orang yang jahat. Ini adalah semacam penjara dengan bentuk tradisional.
Orang yang dianggap melakukan kejahatan akan dimasukkan ke dalam sebuah kotak dan dikunci. Di kotak ini, orang yang dihukum tersebut tidak akan bisa tidur ataupun duduk dalam posisi yang nyaman karena kotak tersebut sangatlah sempit. Kotak ini akan ditempatkan di pasar yang ramai dilalui orang-orang. Orang yang berlalu lalang bebas menghina orang yang dipenjara ini sebagai bentuk dari hukuman. Namun, bagi yang berbaik hati, mereka terkadang memberikan makanan.
2. The Shanghai Baby
Foto Kemanusiaan Paling Menyentuh
Pada tahun 1937 perang Sino Jepang dimulai dan menjadi salah satu rangkaian dari Perang Dunia ke II. Tidak lama setelah perang tersebut, Jepang memutuskan untuk menyerang China untuk mengusir brikade tentara China yang ada di Sungai Whampoo, Shanghai. Jepang mengumumkan bahwa mereka akan menyerang pada 28 Agustus 1937 dan para wartawan bergegas untuk mengabadikan momen itu.
Namun pada hari H penyerangan, alih-alih menyerang markas militer, Jepang justru menyerang sebuah stasiun kereta api dimana terdapat sekitar 1.800 penduduk yang sedang menanti dievakuasi. Kebanyakan dari penduduk tersebut adalah bayi dan wanita. Para pasukan Jepang mengaku mereka salah tanggap dan mengira kerumunan tersebut adalah pasukan militer China. 1.500 nyawa melayang pada insiden itu.
Seorang fotografer, H.S Wong melihat seorang bayi terlantar dengan muka teluka di rel kereta api pasca kejadian itu. Dia kemudian mendudukkan bayi itu di peron untuk menyelamatkan bayi lainnya. Dia kemudian mengambil foto bayi yang sedang menangis tersebut. Foto Wong ini membuat pemerintah Jepang meradang dan menjadikan Wong sebagai buron. Pemerintah Jepang bahkan bersedia memberikan uang bagi siapa yang berhasil membunuh Wong. Namun Wong berhasil dievakuasi ke Hong Kong dan mendapat perlindungan dari Pasukan Inggris.
3. The Crying Boy Soldier
Foto Kemanusiaan Paling Menyentuh
Perang memang menyisakan tangis bagi banyak orang. Salah satunya adalah remaja 16 tahun dalam foto ini. Remaja ini bernama Hans Georg Henke. Dia adalah bagian dari pasukan Hitler Youth, dimana Adofl Hitler mengumpulkan para pemuda untuk menjadi bagian dari pasukannya. Foto ini diambil pada tanggal 1 Mei 1945, sehari sebelum Jerman menyerah.
Foto ini menunjukkan bahwa pria muda yang tidak mengerti apa-apa ini harus menjadi bagian dari perang yang mengerikan dan menyiksa. Dia bahkan tampak terlalu kecil untuk seragam tentara yang dia kenakan. Pria muda ini tampak menangisi tragedi dan perang berkepanjangan di negerinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Copyright © M. Rizky Febriawan Urang-kurai